BERITA

Tilatang Kamang, Humas-- Kegiatan Masa Ta'aruf Siswa Madrasah (MATSAMA) MTsN 1 Agam berakhir hari ini pada Rabu (17/07) dan ditutup oleh Kepala Madrasah MTsN 1 Agam yaitu Hj. Ridha Albiy.

Kegiatan Matsama ini diakhiri dengan kegiatan perkenalan seluruh jajaran guru dan pegawai kepada peserta didik baru yang di pandu oleh Wakil Kesiswaan MTsN 1 Agam yakni, Al Hafiizh Zuhri.  

Sembari perkenalan, Al Hafiizh Zuhri juga menyampaikan tugas dan fungsi para staf dan tenaga pendidik agar memudahkan para peserta didik nantinya untuk berkomunikasi dan menyampaikan keperluan dalam hal proses belajar dan mengajar. 

Sebelum itu, kegiatan pagi diawali dengan apel dan senam pagi lalu MTsN 1 Agam juga mendatangkan pemateri yakni Kepala Kepolisian Sektor Tilatang Kamang yaitu Iptu Dekha didampingi wakilnya Adriyon, yang secara khusus mensosialisasikan tentang, Bahaya dari tindakan pencegahan untuk kasus bullying.  

Hal tersebut dilakukan sejalan dengan maraknya kasus perundungan yang kini terjadi di berbagai lapisan lingkungan masyarakat hingga lingkungan sekolah. Tak lupa pula, Dekha menyampaikan berbagai tindak pencegahan yang bisa dilakukan apabila para peserta didik merasa dirinya akan menjadi korban.  

Setelah Pelaksanaan Materi, Kapolsek Tilatang Kamang, Iptu Dekha melaksanakan kegiatan wawancara di studio podcast Tsantun Talk MTsN 1 Agam dengan materi anti perundungan.

Tampak sebagai pembawa Acara pada podcast kali ini yakni, Melur Triana, Siswa Kelas IX MTsN 1 Agam. Dengan pembawaan dan pertanyaan yang seru.

Selain itu, Tim Kesehatan Puskesmas Kapau juga turut diundang, dengan perwakilan Reren dan Tim, untuk mensosialisasikan tentang Budaya hidup sehat.

Tidak hanya tentang membudayakan hidup bersih, para peserta didik juga dianjurkan untuk membudayakan memakan makanan bersih dan sehat. "Tidak bisa dipungkiri lagi, di masa kini kita banyak menemukan aneka jajanan yang jika dilihat dari bentuk, warna, dan rasa, semuanya benar-benar menarik. Namun banyak diantaranya diolah dengan menggunakan pengawet, pewarna hingga perasa buatan yang tentu saja jika dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan, maka akan mengakibatkan ketidak seimbangan dalam proses pencernaan" tutur Reren.

Sebelum penutupan, Kepala MTsN 1 Agam, Hj. Ridha Albiy, kembali mengingatkan kepada para peserta didik akan pentingnya memakan makanan sehat. 

" Banyak jajanan yang tersebar diluaran sana, yang jika dilihat bentuknya dan rasanya menarik. Namun rasa yang terbuat dari micin, Itu pada dasarnya adalah "racun" jika dikonsumsi berlebih. Karena itu waspadai penyakit yang timbul dari makanan berbahan micin. Dan jika terlanjur mengkonsumsi, imbangi dengan banyak makan sayur dan buah, dan jangan lupa meminum air putih yang cukup", pungkas Hj. Ridha. (Masraini S.)