Tilatang Kamang, Humas--Hari terakhir Pelaksanaan Pembelajaran, menjelang libur dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan 1446 H, MTsN 1 Agam menggelar serangkaian kegiatan penuh makna yang menghangatkan hati seluruh warga madrasah.
Kegiatan ini dilaksanakan pada Rabu (26/02) ini. Rangkaian acara pada kesempatan ini diawali dengan rutinitas shalat Dhuha berjamaah di Mushalla Hubbul Ilmi MTsN 1 Agam, yang diikuti oleh para siswa, guru, dan staf madrasah. Suasana syahdu menyelimuti mushalla sekolah, di mana setiap doa dan lantunan dzikir mengalun seperti biasanya.
Setelah acara zikir dan doa selesai, Kepala MTsN 1 Agam, Hj. Ridha Albiy, menyempatkan untuk mengajak para siswa untuk kembali melakukan pembiasaan sedekah subuh sebagaimana yang telah dilakukan seperti pada tahun sebelumnya.
Selanjutnya, Hj. Ridha Albiy meminta kepada para peserta didik untuk mengisi buku kegiatan selama Ramadhan. Kegiatan ini juga diharapkan akan membangun kataatan dan meningkatkan ketakwaan peserta didik.
Usai shalat Dhuha, kegiatan dilanjutkan dengan pembelajaran dalam kelas yang berlangsung hingga waktu Zuhur tiba. Seluruh siswa kembali berkumpul di mushalla untuk menunaikan shalat berjamaah, dilanjutkan dengan sebuah tausiyah singkat yang ditujukan untuk menambah bekal spiritual menjelang bulan suci.
Tausiyah kali ini disampaikan oleh Ustadz Muhammad Nasir, Guru Bahasa Arab MTsN 1 Agam. Dalam penyampaiannya, ia menekankan pentingnya kebersihan diri, hati, dan jiwa sebelum memasuki bulan Ramadan.
“Jangan sampai puasa kita, ibadah kita selama ramadhan tidak diterima hanya karena hati kita belum juga meminta maaf atas kesalahan kita ataupun ketidak relaan yang justru menjadikan hati kita kotor. Jangan biarkan ada dendam yang menghalangi kita dalam beribadah. Jadilah pribadi yang pemaaf, sebagaimana dicontohkan oleh Rasulullah SAW,” ujar Ustadz Muhammad Nasir.
Selain itu, ia juga mengingatkan pentingnya untuk meminta maaf kepada orang tua, guru dan juga teman.
Lebih lanjut, Ia juga mengingatkan para siswa untuk banyak-banyak bersedakah dan melakukan pembiasaan baik bersama dengan pelaksanaan ibadah puasa di bulan ramadhan. Pesan ini semakin mendalam ketika Ia mencontohkan dengan membawakan kisah-kisah Islami tentang ketakwaan dan keikhlasan seorang muslim.
Setelah tausiyah, acara dilanjutkan dengan momen Fa'fu was Fahu, yakni kegiatan saling bermaafan dan bersalaman. Nampak di mushalla Hubbul 'Ilmi MTsN 1 Agam, para siswa dan guru saling berjabat tangan, saling meminta dan memberi maaf.
Bagi para guru, kegiatan berlanjut dengan acara Fa’fu Wasfahu, yang diadakan khusus dengan tujuan mempererat ukhuwah dan mempererat hubungan sesama tenaga pendidik. Dengan penuh kebersamaan, mereka saling berbagi pesan dan nasihat sebelum akhirnya menggelar rapat internal untuk membahas berbagai program sekolah selama Ramadan.
Menurut Kepala MTsN 1 Agam, Hj. Ridha Albiy, dengan pelaksanaan kegiatan tersebut akan membuat hati yang lebih bersih dan semangat yang lebih kuat dalam menyambut Ramadhan tahun ini.
"Diharapkan dengan rangkaian kegiatan ini, dengan hati yang lebih bersih dan semangat yang lebih kuat, seluruh warga MTsN 1 Agam pun siap menyambut Ramadan dengan penuh ketakwaan" tutur Hj. Ridha.
Selanjutnya menurut Hj. Ridha, acara ini bukan hanya menjadi tradisi, tetapi juga sebagai pengingat bahwa Ramadan sejatinya bukan hanya tentang ibadah, melainkan juga tentang memperbaiki hubungan dengan sesama dan mendekatkan diri kepada Allah Azza Wa Jalla. (M. Situmeang)
Leave a Reply